Gelar Kabisa dan Expo Kokurikuler 2025

Sebanyak 330 peserta dari 35 TK di wilayah Bandung Raya mengikuti Gelar Kabisa yang digelar selama tiga hari, yaitu pada 26, 27, dan 29 November 2025. Mengangkat tema “Harmoni dalam Keberagaman Meraih Cita Melalui Minat dan Bakat Menuju Generasi Hebat,” kegiatan ini menjadi ruang bagi anak-anak untuk mengembangkan minat, bakat, serta kreativitas mereka. Selama pelaksanaan, peserta turut ambil bagian dalam berbagai lomba seperti ADUHAI (Audisi Hafalan Al-Qur’an Indonesia), mini soccer, serta lomba mewarnai. Selain itu, siswa kelas I–VI juga menampilkan karya proyek dalam Expo Kokurikuler.

Gelar Kabisa 2025 diawali dengan upacara pembukaan yang dihadiri oleh Lurah Pasirbiru, Lurah Cipadung, Pengawas Disdik Kota Bandung, Kepala K3S, Kepala IGTK, Kapolsek Cibiru, Kepala Puskesmas Cibiru, Kepala Puskesmas Cipadung, Ketua Pengurus Yayasan Krida Nusantara, Kepala TK Tunas Krida Nusantara, dan Komite SD Terpadu Krida Nusantara. Kegiatan ini secara resmi dibuka oleh Ketua Pengurus Yayasan Krida Nusantara, Nori Chandrawati Try Sutrisno, S.H., dengan simbolis pelepasan balon. Dalam sambutannya, beliau menyampaikan harapan agar kegiatan ini mampu melahirkan generasi saleh yang beriman, bertakwa, memberi manfaat bagi masyarakat, serta menjadi penerus bangsa yang menjaga persatuan dan kesatuan NKRI. Setelah pembukaan, peserta mengikuti parade yang diiringi Marching Band Kuntum Krida Nusantara. Lomba ADUHAI berlangsung pada hari pertama di Gedung Saninten, pertandingan penyisihan mini soccer digelar pada hari pertama dan kedua di lapangan sekolah, sementara lomba mewarnai dilaksanakan pada hari ketiga di GOR Jati.

Rangkaian Gelar Kabisa ditutup pada hari ketiga di GOR Jati. Adapun tamu yang hadir antara lain Kabid Binwas YKN Bapak H. Zaenal Haris, M.M.Pd, Pengawas PAI Kec. Cibiru, Pengawas Disdik, manajemen sekolah TK dan SMA, Komite SD Terpadu Krida Nusantara. Penutupan berlangsung meriah dengan berbagai penampilan, mulai dari Marching Band Kuntum Krida Nusantara, tari modern dan tradisional, angklung, hingga penampilan vokal dan senam flash mob. Pada kesempatan tersebut juga diumumkan para juara lomba, pemenang door prize, serta diserahkan penghargaan kepada guru dan murid berprestasi.

 

“Masa depan bermula dari mimpi-mimpi anak-anak.” — Soekarno

 

Share this post